
Ronde Keperawatan: Langkah Kecil Menuju Layanan yang Lebih Bermakna
- 16 April 2025
- Layanan
Madiun, 24 Desember 2024 .RSI Siti Aisyah Madiun Masjid di Muchsin Ali Mengadakan Kegiatan Pengajian rutin Karyawan RSi Madiun. Dalam pengajian ini Pemateri Ustd Mujahid Sidiq S.Pd.I mengambil tema “MANUSIA YANG TIDAK MUDAH MENGELUH”
Dalam hidup ini, setiap manusia pasti menghadapi tantangan dan kesulitan. Namun, ada sebagian orang yang mampu menghadapi cobaan dengan sikap yang positif dan tidak mudah mengeluh. Tema pengajian kita kali ini adalah tentang sifat tersebut, yang dapat kita pelajari dari Surat Al-Ma'arij.
2. Tafsir Surat Al-Ma'arij Ayat 19-25
Ayat 19:
> "Sesungguhnya manusia diciptakan dalam keadaan yang sangat keluh kesah."
Ayat 20:
> "Apabila ia ditimpa kesusahan, ia sangat berkeluh kesah."
Ayat 21:
> "Dan apabila ia mendapat kebaikan, ia sangat bakhil."
Ayat 22:
> "Kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat."
Ayat 23:
> "Dan orang-orang yang tetap menjalankan shalatnya."
Ayat 24:
> "Dan orang-orang yang dalam hartanya terdapat hak yang diketahui."
Ayat 25:
> "Bagi yang meminta dan bagi yang tidak meminta."
3. Poin-Poin Penting
- Sifat Alami Manusia: Dalam ayat 19 dan 20, Allah menyebutkan bahwa manusia memiliki sifat keluh kesah. Ini menunjukkan bahwa berkeluh kesah adalah hal yang wajar, tetapi bukan berarti kita dibenarkan untuk terus-menerus mengeluh.
- Kemandirian dalam Menghadapi Masalah: Ayat 21 menunjukkan bahwa ketika dalam keadaan baik, manusia cenderung menjadi bakhil. Ini mengajarkan kita untuk lebih bersyukur dan berbagi ketika mendapatkan nikmat.
- Pentingnya Shalat: Ayat 22 dan 23 menekankan bahwa orang-orang yang tidak mudah mengeluh adalah mereka yang rajin dalam melaksanakan shalat. Shalat adalah sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan ketenangan
- Kepedulian terhadap Sesama: Dalam ayat 24 dan 25, Allah mengingatkan kita untuk memperhatikan hak-hak orang lain, terutama bagi mereka yang membutuhkan. Ini menunjukkan bahwa menjadi manusia yang baik adalah dengan tidak hanya fokus pada diri sendiri.
4. Kesimpulan
Dari ayat-ayat tersebut, kita dapat mengambil pelajaran bahwa untuk menjadi manusia yang tidak mudah mengeluh, kita perlu membangun kedekatan dengan Allah melalui shalat, bersyukur atas nikmat yang diberikan, dan peduli terhadap sesama. Dengan cara ini, kita dapat mengurangi sifat keluh kesah dan hidup dengan lebih positif.
Penutup Semoga pengajian ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi kita semua untuk menjadi pribadi yang lebih baik, yang tidak mudah mengeluh dan selalu bersyukur atas segala hal yang kita miliki. Mari kita amalkan nilai-nilai yang telah kita pelajari hari ini. (MJK)